Sunday 1 January 2012

Re.

Aku tak tahu sejak kapan aku jatuh cinta dengan lelaki ini. Awalnya aku menyangkal, tapi nyatanya..
Pertama kali mengenalnya adalah ketika pada sebuah waktu, kita dipertemukan pada sebuah pagi yang seperti biasa. Aku menanyakannya pada sebuah hal yang biasa saja, dan ia menjawabnya dengan senyum yang luar biasa kesederhanaannya. Belum aku mengetahui namanya, waktu sudah memperpisahkan kita.
Namun, waktu juga bertanggung jawab. Kami bertemu lagi pada hari yang sama. Meski ia tidak menatap ke arahku, dan aku saja yang memperhatikannya dari radius sepuluh meter, itu sudah cukup. Untuk pertama kalinya aku melihatnya tertawa.
*
Jangan tanyakan mengapa, karena aku juga tidak tahu, kalau aku tahu namanya. Renan. Renanda. Renanda. Nama itu saja yang terus terulang di otakku dan ketikan jemariku.
Sejak tahu siapa namanya, dunia seketika saja tertuju padanya. Aku mengenal beberapa temannya, ternyata. Meski tidak mengenal akrab, tapi aku tahu kalau mereka pasti mengenal Renan.
Er, mau kusalamkan dengan dia? Aku punya nomornya, dan kami sudah berkenalan secara resmi. Haha, terdengar lucu sih. Aku tahu. Tapi, inilah jatuh cinta, kau tahu.

1 comment: